Fajar menyongsong di ikuti riuhnya suara kicau burung,embun di rerumputan berkilau bak permata,angin sepoi melengkapi indahnya suasana pagi itu,tenang,udara yang masih segar sangat baik untuk merefreesh pikiran kita dari penatnya hirup pikuk ibu kota.sekara sebelumng saya berada di ujung selatan kota Bandung, ya tepatnya di Desa Lamajang ,kecamatan pangalengan,kabupaten bandung.semua terlihat jelas di atas bukit yang dinamakan pemuda karang taruna SETEMPAT sebagai BUKIT EON,Ya Bukit Eon memang aneh buat orang awam ketika pertama kali mendengarnya,mungkin ada yang tertawa mendengarnya. namun menurut Karang Taruna setempat itu adalah nama sebuah Batu yang berdiri kokoh di tengah-tengah kolam tando PLTA.CIKALONG. kolam Pembangkit Listrik Tenaga Air buatan kolonial Belanda yang berusia <iframe src="https://www.youtube.com/embed/iRUH8JlE778" width="560" height="315" frameborder="0" allowfullscreen="allowfullscreen"></iframe>kurang lebih 70th masih beroprasi hingga saat ini.
menurut narasumber terpercaya EON adalah nama seorang petani asal lamajang,yang memiliki kebun yang luas di gunung 3. sebelum kolonial Belanda membangun kolam PLTA ,abah Eon sering beristirahat sejenak untuk melepas rasa lelahnya di samping batu besar, setiap berkebun Abah selalu bersinggah di batu itu, mungkin bagi Beliau batu itu seperti rumah kedua dalam kehidupannya, namun dibalik keindahan nya sekarang Batu Eon memiliki cerita misteri di dalamnya. ya menurut narasumber batu itu sangatlah sulit untuk di hancurkan,jangankan dihancurkan untuk memindahkannya saja kolonial belanda sangatlah kewalahan dan selalu saja membuahkan hacil yang sangat mengecewakan, dimulai alat berat sampai Bom pun tak bisa menghancurkan batu Eon, hingga sekarang batu itu menjadi satu-satunya batu yang berdiri kokoh di tegah-tengah kolam tando PLTA Cikalong.
untuk menepis hal Mistis tentang batu Eon sekelompok pemuda KARANG TARUNA kp Awidatar desa lamajang. berinisiatip untuk menjadikannya sebagai tempat wisata, mereka memanfaatkan lahan berukuran 100tumbak milik PLTA yang semula dipakai kebun jagung,menjadi tempat wisata, mereka menggunakan uang kas karang taruna untuk membangun tempat itu,mereka hanya menggunakan bambu untuk membuat ornamen-ornamen menarik yang bisa dijadikan objek selfi untuk para wisatawan. hanya membayar Rp.5000,- saja anda langsung bisa menikmati keindahan tempat wisata BUKIT EON. dan para wisatawan tak usah khawatir dengan kendaraan yang di bawanya karena pihak karang taruna sudah menyediakan, dan dengan biaya Rp 5000,- itu sudah termasuk biaya parkirnya juga MURAAAAAH KAN.
setelah viral di media sosial dan seiring pergantiannya kepala Desa yang Baru yaitu bapak YUSEP KURNIAWAN ,beliau langsung berencana untuk membantu menjadikan tempat Wisata itu menjadi labih baik lagi,ya kita tunggu saja janjinya ya...